INTRODUCTION
Pernahkah kita berfikir kenapa kita mesti mengerjakan Sholat? Mengapa sholat mesti di wajibkan? Ya Sholat adalah aktivitas wajib sebagaimana perintah di dalam Al Quran yang dibebankan kepada setiap muslim mukallaf yang jika ditinggalkan maka kita mendapatkan dosa besar, begitu juga tidak ada alasan untuk meninggalkan ibadah yang satu ini dalam keadaan apapun. Dalam sebuah kaidah ushul fikh yang mennyatakan al asshlu fil amri lil wujub (asal daripada perintah itu adalah wajib). Bahkan dalam sebuah hadis nabi mengungkapkan kurang lebih substansinya barang siapa yang meninggalkan sholat tanpa udzur maka ia telah kafir. Namun faktanya dengan kesibukan yang begitu padat dengan orientasi keduniaan yang terlihat nyata dan menggiurkan untuk dikejar sehingga perintah ini sering kita abaikan terlebih lagi di daerah perkotaan, memang terlihat sepele namun implementasinya merupakan bentuk penghambaan kepada Allah Swt. bukankah kita tidak seharusnya ada di bumi ini kecuali untuk menyembah kepada Allah Swt.? Hakikatnya setiap perintah Allah Swt diikuti dengan manfaatnya, sebagaimana firman Allah Swt. pada Qs. Ali Imran 191 bahwa tidak ada ciptaan Allah yang sia-sia keadaannya. Begitupun perihalnya dengan Sholat disamping kewajiban namun didalamnya menyimpan segudang manfaat yang bisa kita rasakan dalam kehidupan ini. Dalam hal ini penulis sedikit mengulas tentang Sholat dan Manfaatnya dari segi Sains dan Kesehatan.
SHOLAT
Imam Rafi'i mendefinisikan shalat secara bahasa memiliki arti doa, sedangkan secara syara' berarti ucapan dan pekerjaan yang diawali dengan takbir dan ditutup dengan salam dengan berbagai syaratnya. (Syamsidin Abu Abdillah: 1996, 47). Tentunya Sholat memiliki tata cara yang di atur dalam syariat dan tidak dilakukan secara sembarangan. Sholat juga bentuk penghambaan manusia yang diikuti dengan landasan keimanan sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw, Al Imanu tasdikum bil qolbi waqaullum bil lisani wa 'amalum bil arkani. Bukanlah dikatakan beriman seseorang jika tidak mengintegrasikan ketiga aspek yaitu meyakini dalam hati, mengucapkan dengan lisan dan melakukan dengan perbuatan. Orang yang hanya meyakini tapi tidak melakukan dan mengucapkan itu bukanlah bentuk keimanan, begitu juga sebaliknya ia mengerjakan dan mengucapkan tanpa meyakini itu adalah hal yang sia-sia, sehingga ketiga aspek itu adalah sebuah kesatuan yang hendaknya beriringan dalam mengerjakan perintah Allah Swt. Shalat juga merupakan sarana penghubung seorang hamba kepada penciptanya, dan sholat meupakan manifestasi penghambaan dan kebutuhan manusia kepada Allah Swt. dari sini kita bisa mengambil sebuah kesimpulan bahwa sholat dapat menjadi media permohonan dan pertolongan dalam menyingkirkan segala bentuk kesulitan yang ditemui manusia dalam perjalanan hidupnya. (Abdul Aziz Muhammad Azzam dan Abdul Wahhab Sayyed Hawwas: 2009, 145)
SHOLAT
PERSFEKTIF SAINS & KESEHATAN
Sholat yang kita lakukan lima kali dalam sehari merupakan bentuk
perintah Allah Swt, namun jika kita menganalisa dari diwajibkannya sholat itu
bukan hanya sekedar perintah akan tetapi suatu kebutuhan manusia dari sisi
kesehatan maupun psikologis. Kenapa sholat harus di lakukan lima kali dalam
sehari? beberapa penelitian mengungkapkan setiap peralihan waktu shalat
sebenarnya bersamaan dengan terjadinya perubahan energi alam yang dapat diukur
dan dirasakan melalui perubahan warna alam (Osly Rachman: 2011, 11). Penelitian
para ilmuan Cina sebagaimana terekam dalam buku I Ching (Yi Jing) mengungkapkan
bahwa di dalam kosmologi terdapat hubungan yang erat antara manusia dan alam.
Hubungan itu berupa sirkulasi yang seimbang antara fluktuasi energi alam raya
(energi kosmos) dan magnetis manusia.
Misalnya pada waktu sholat Subuh, alam berbeda dalam
spektrum warna biru muda yang bersesuaian dengan frekuensi tiroid (kelenjar
gondok). Dalam fisiologi, tiroid memiliki pengaruh terhadap sistem metabolisme
tubuh manusia. Warna biru muda juga mempunyai rahasia tersendiri berkaitan
dengan rezeki dan cara berkumunikasi. Mereka yang masih tertidur pulas pada
waktu subuh akan menghadapi masalah rezeki dan komunikasi. Hal ini terjadi
karena tiroid tidak dapat menyerap tenaga biru muda di alam ketika ruh dan
jasad masih tertidur. Pada saat azan subuh berkumandang, tenaga alam ini berada
pada tingkat optimum. tenaga inilah yang kemudian diserap oleh tubuh manusia
terutama pada waktu ruku' dan sujud. (Osly Rachman: 2011, 16)
Ketika memasuki waktu Zuhur, warna alam menguning dan
berpengaruh pada perut dan sistem pencernaan manusia secara keseluruhan. Warna
ini juga memiliki pengaruh terhadap hati. Disamping itu, warna kuning juga
memiliki rahasia yang berkaitan dengan keceriaan seseorang. Jadi mereka yang
selalu ketinggalan shalat Zuhur berulang-ulang kali akan menghadapi masalah
dalam sistem pencernaannya serta akan berkurang keceriaannya.
Ketika memasuki waktu Asar, warna alam berubah menjadi
oranye. Hal ini memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap kondisi
prostat, uterus, ovary, testis dan sistem reproduksi lainnya secara
keseluruhan. Warna oranye di alam juga bisa mempengaruhi kreatifitas seseorang.
Orang yang kerapkali melewatkan sholat asar akan menurunkan daya
kreatifitasnya, disamping itu organ-organ reproduksinya juga akan kehilangan
energi positif dari warna alam tersebut.
Menjelang waktu Maghrib, alam akan menampakkan warna
merah atau yang biasa mega-mega merah untuk menandakan masuknya waktu Maghrib.
Pada waktu kecil kita sering mendengar nasihat larangan orang tua untuk tidak
berada diluar rumah. Nasihat tersebut memang ada benarnya dikarenakan pada saat
Maghrip tiba spektrum warna alam selaras dengan frekuensi jin dan iblis. Pada
waktu itu, jin dan iblis amat bertenaga karena mereka
beresonansi atau ikut bergetar dengan warna alam. Mereka yang sedang dalam
perjalanan alangkah baiknya untuk menepi dan beristirahat untuk shalat Maghrib.
Hal tersebut lebih baik dan lebih aman karena pada waktu itu banyak interferens atau
tumpang tindihnya dua atau lebih gelombang yang berfrekuensi sama dan dapat
menimbulkan fatamorgana yang dapat merusak pengllihatan kita.
Ketika masuk waktu Isya, alam berubah menjadi nila dan
selanjutnya menjadi gelap. Waktu Isya menyimpan rahasia ketentraman dan
kedamaian yang frekuensinya sesuai dengan sistem kontrol otak. Mereka
yang sering meninggalakan waktu Isya akan senantiasa merasa
gelisah. Ketika alam diselimuti kegelapan malam, kita dianjurkan untuk
beristirahat dengan tidur di waktu itu dimana kondisi jiwa kita pada waktu itu
berada pada gelombang delta dengan frekuensi di bawah 4 Hz dan seluruh sistem
tubuh memasuki waktu istirahat.
Demikianlah hubungan waktu shalat dengan warna alam. Pada
hakikatnya, shalat di awal waktu berguna untuk menyerap tenaga alam ke dalam
sistem tubuh. Sebagai umat Islam, kita patut bersyukur telah dikarunia ritual
ibadah yang sangat luar biasa yang bukan hanya bermanfaat bagi manusia
itu sendiri namun bernilai ibadah wajib yang akan mendapatkan ganjaran dari
Allah Swt. begitulah kasih sayang Allah yang tidak hanya memberikan kewajiban
namun bermanfaat bagi diri kita sendiri.(Osly Rachman: 2011, 18)
Ditinjau dari manfaat gerakannya Sholat yang diawali dengan takbiratul
ihram dan di akhiri dengan salam sangat
bermanfaat bagi tubuh secara keseluruhan.
Berdiri adalah gerakan yang paling awal yang dilakukan ketika sholat,
sekalipun dalam rukhsah nya memperbolehkan kita melaksanakan
sholat tanpa berdiri jika memiliki suatu udzur yang membuat
kita tidak sanggup untuk berdiri. Namun berdiri tegak dengan sempurna merupakan
gerakan yang dapat memperlancar peredaran darah dan dapat merenggangkan
persendian tubuh. (Rifa'i: 1976).
Mengapa harus mengangkat kedua tangan? dalam kehidupan normal, tubuh manusia
dapat mengalami pembengkokan pada bagian punggung, pundak semakin menekuk dan
punggung semakin bungkuk. Hal ini biasanya dialami oleh orang yang dituntut
bekerja dengan membungkuk seperti tukang bangunan, kantor dan lain sebagainya.
Penyakit-penyakit itu biasanya terdapat pada orang-orang yang punya tabiat
egois (introvert) dan juga pada orang yang sudah lanjut usia.
Mengangkat kedua tangan dengan cara mensejajarkannya dengan kedua pundak,
mengarahkan dua telapaktangan ke kiblat dan siku menyamping dapat menjadikan
dua tulang belikat (lemusir) yang berada di punggung kembali sejajar
dan rata. Dengan cara ini kita dapat melindungi pundak dan punggung dari
pembungkukan dan jika dilakukan secara rutin akan melindungi kita dari gangguan
pembungkukan tersebut. (Syaikh Jalal Muhammad Syafi'i: 2006, 72).
Bersedekap adalah posisi terbaik bagi tangan jika dilihat dari anatomi
tubuh. buktinya jika seseorang mengalami patah tulang tangan maka tangannya
akan di gip dan di gantungkan ke leher karena itu adalah posisi terbaik bagi
tangan. Di samping itu posisi tangan yang bersedekap akan mensejajarkan posisi
kedua pundak ditambah lagi hal ini akan memperkuat kedua pundak.
Ruku', gerakan ini dapat menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang
belakang yang berperan sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf manusia.
Gerakan ini juga dapat memberi manfaat seperti memperlancar sirkulasi darah
dari jantung ke seluruh tubuh terutama bagian otak yang merupakan pusat susunan
syaraf. (Suparman: 2015)
I’tidal merupakan gerakan yang dilakukan setelah bangkit dari ruku', dimana
gerakan ini beemanfaat untuk melatih organ pencernaan.
Sujud, pada gerakan ini mampu memaksimalkan fungsi otak karena aliran
darah menuju ke otak, beberapa penelitian membuktikan bahwa satu-satunya
gerakan yang dapat mengalirkan darah ke otak secara maksimal adalah melalui
gerakan sujud ini.
Duduk Diantara dua sujud, gerakan ini mampu mencegah rasa nyeri pada kaki dan juga dapat
menjaga kelenturan badan dan kekuatan organ gerak.
Duduk Tasyahud Akhir, gerakan ini dapat memberikan manfaat untuk merelaksasikan otot di
sekitar leher dan kepala, serta mampu menyempurnakan aliran darah ke kepala.
CONCLUSION
Sholat adalah aktivitas yang diwajibkan pada waktu dan syarat
yang sudah ditentukan yang dimulai dengan takbiratul ihram dan di akhiri dengan
salam. Begitu pentingnya ibadah yang satu ini disamping merupakan suatu
kewajiban yang paling pertamakali akan di hisab pada hari penghisaban namun
juga menyimpan segudang manfaat yang dapat diperoleh manusia dalam kehidupan.
Gerakan sholat disamping kewajiban namun memiliki dampak yang sangat urgent
bagi orang yang melaksanakannya. Dari segi kesehatan gerakan-gerakan sholat
merupakan gerakan yang proporsional bagi anatomi tubuh manusia dan juga
gudangnya obat dari berbagai macam penyakit. Sholat adalah salah
satu bentuk kasing sayang Allah Swt dimana itu bukan saja suatu kewajiban namun
merupakan kebutuhan manusia yang berpengaruh pada manusia baik secara psikis
maupun psikologis.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan baik, bijak dan konstruktif !